close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

31.2 C
Jakarta
Jumat, Juni 13, 2025

Kesal Jembatan Yang Roboh Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Akan Aksi  dan Juga Minta Kadis PUPR Kabupaten Deli Serdang Segera Dicopot

DELI SERDANG | Matapenanews.id Hingga kini jembatan Paluh Merbau, Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang belum diperbaiki. Ratusan warga yang tinggal di lokasi tersebut terancam tidak bekerja dan ratusan anak sekolah terancam putus sekolah karena kesulitan untuk menyeberang jembatan yang roboh akibat dilalui excavator diduga seberat 18 Ton.

Warga kecewa karena hingga kini pihak dinas PUPR Kabupaten Deli Serdang tidak juga memperbaiki jembatan tersebut, padahal menurut salah seorang warga di lokasi jembatan sementara yang sehari hari dilalui oleh warga tesebut kondisinya masi layak dilalui sebelum akhirnya roboh karena diduga dipaksa di lewati oleh excavator ampibi  yang diduga milik Pemkab Deli Serdang.

“Jembatan yang roboh ini adalah jembatan sementara yang digunakan warga untuk dapat melintas, karena jembatan yang sedang dibangun belum selesai, kami sangat kecewa terhadap operator Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Deli Serdang excavator itu, kenapa dia melintas diatas jembatan sementara, saya dapat informasi bahwa excavator itu ada yang kasi izin melintas dijembatan itu, jembatan tersebut hanya mampu menahan kendaraat yang berbobot 2 Ton,” Pungkas RT yang merupakan Warga setempat

Baca juga:  Peduli Korban Banjir di Aceh Tamiang, HIMIPOL Gelar Aksi Kemanusiaan

Dijelaskan warga, Apabila dalam waktu dekat dinas terserbut belum juga memperbaiki jembatan sementara ini, maka kami akan melakukan aksi ke Kantor Bupati Deli Serdang, kami juga meminta aparat kepolisian untuk memeriksa pihak pihak terkait dan siapa saja yang membuat jembatan sementara Desa Tanjung Rejo ini runtuh/roboh, ini merupakan akses satu satuya ke Desa ini. Jadi kalau itu pun sudah roboh dan tidak bisa dilewati kendaraan roda 4 maka jelas ini membuat kami resah bagaimana kami cari makan, bagaimana anak anak kami sekolah.

“Kami minta Bapak Bupati Deli Serdang dan Wakil Bupati Deli Serdang tidak tutup mata akan hal ini, kami minta juga kadis PUPR segera dicopot karena  kami duga lalai dan tidak mau tau akan kejadian di lapangan, apalagi kejadian ini akibat dari alat berat dinas PUPR Kabupaten Deli Serdang, kan tidak mungkin dengan uang kami sendiri warga setempat yang memperbaikimnya, sementara mereka yang membuat rusaknya jembatan sementara tersebut,” Sesal RT

Baca juga:  Seminar Muslimah FSA UNIMA Akan Hadirkan Juri Hafidz Cilik Indonesia September Mendatang

RT juga menuturkan bahwa jembatan sementara Desa Tanjung Rejo tersebut digunakan  karena adanya pekerjaan pembangunan Jembatan Paluh Merbau Desa Tanjung Rejo yang nilainya Rp12.932.088.000,00 , pelaksananya Cv Karunia Alam, yang bersumber dari APBD TAHUN ANGGARAN 2022 dengan nomor kontrak 050/3934/DPUPR/DS/2021 waktu pelaksanaa nya mulai dari Bulan November 2021 sampai September 2022, yang artinya jembatan yang senilai miliaran tersebut harus selesai bulan depan yakni bulan September 2022 ini, namum hingga sekarang ini Selasa 9 Agustus 2022 belum ada tanda tanda akan selesainya proyek tersebut, kami saat ini bingung mau gimana lagi, jembatan yang baru juga belum ada tanda tanda selesai, sekarang ini jembatan sementara juga roboh, kami tidak bisa melitas menggunakan roda 4 untuk bekerja, jelas hal ini sangat mengganggu aktifitas kami dan juga meyulitkan anak anak kami untuk mendapatkan pendidikan.

Baca juga:  Gelar Simulasi Pengumutan dan Penghitungan Suara, Fijay Bumulo Pastikan Petugas Penyelenggara Siap Menghadapi Pilkada 2024

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Deli Serdang, Jansu Sipahutar saat di konfirmasi pada Senin 8 Agustus 2022 Pukul Pukul 14.11 menjelaskan bahwa yang ambruk adalah jembatan penyeberangan darurat.

“Jembatan yang terbuat dari batang kelapa, karena dilalui alat berat jembatan tersebut ambruk, dan kami sudah upayakan perbaikan segera dengan mendatangkan batang kelapa, untuk sementara masyarakat menggunakan jembatan baru untuk penyeberangan.

Kadis juga menyebutkan bahwa pihaknya sedang berkordinasi dengan TNI Angkatan darat terkait perbaikan jembatan tersebut.

“Lagi mengusahakan bally dari Zipur untuk menyeberangkan alat berat, mohon kiranya masyarakat bersabar,”Pungkas Kadis. (Leodepari)

Berita Terpopuler

Polda Sumut Buru Bos Judi Online Terbesar, Kabid Humas Polda Sumut: Ada 36 Lokasi yang kita Lakukan Penindakan

MEDAN | Matapenanews.id- Polda Sumut bersama Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan dan Polresta Deli Serang selama sembilan hari mengungkap berbagai kasus tindak perjudian bahkan...

Polri Angkat Bicara soal Pengacara Brigadir J Tak Diizinkan Ikuti Rekonstruksi

JAKARTA | Matapenanews.id- Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi angkat bicara mengenai protes pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak...

Keren,,, Karang Taruna Linawan Gelar Upacara HUT RI ke-77 di Pantai Pasir Putih

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- Tradisi upacara bendera dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) secara umum dilakukan di Lapangan ataupun...

Wartawan Manado Alami Pencurian, Pelaku Gunakan Modus Menabrakan Diri di Jalanan Kota

SULUT, MANADO | Mata Pena News - Gunady Mondo (43) Seorang wartawan yang bertugas di kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), menjadi korban tindakan kriminal...

2 Siswa Prakerin SMK CAS Merasa Senang Bertugas di Disdukcapil

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- Praktek Kerja Industri (Prakerin) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia usaha atau industri yang relevab dengan...

Terima Santunan JKM Program BERKAH 42 Juta, Ahli Waris Menangis Haru

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada keluarga Almarhum Ahmat Husain di Desa Salongo, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang...
Berita terbaru
Berita Terkait