close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

26.8 C
Jakarta
Sabtu, Juli 19, 2025

Akibat dilintasi Excavator Jembatan Desa Tanjung Rejo Runtuh, Ribuan Warga Sumut Kecewa !

 

Medan | Matapenanews.id- Masyarakat Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Seituan kecewa akibat ulah dan kecerobohan Dinas PUPR Deliserdang yang membuat ambruk atau robohnya jembatan sementara penghubung antara Desa Saentis dengan Desa Tanjung Rejo pada Sabtu dini hari (6/8).

Jembatan sementara yang di bangun dengan dana pribadi oleh salah seorang pengusaha di Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Seituan ambruk pada Sabtu (6/8) sekitar pukul 01.30 wib dini hari.

Baca juga:  Selama Dua Pekan Terakhir Polrestabes Medan Bersama Polsek Jajaran Amankan 58 Tersangka

Jembatan tersebut ambruk setelah di lewati oleh Escavator berkapasitas 15 Ton, sementara kemampuan jembatan hanya mampu menahan kapasitas maksimal 2 ton.

Saat di konfirmasi, pihak operator alat berat amphibi tersebut bernama JK, dia mengatakan bahwa ia memaksakan escavator melewati jalan karna alat berat tersebut harus sudah sampai di Kantor PUPR pada hari sabtu (6/8), “Jadi mau tidak mau ya harus saya bawa alat beratnya bang, ini juga perintah dari pengawas PUPR Deli Serdang bidang pengawasan alat berat”. Ujarnya.

Baca juga:  Kapolresta Deli Serdang Bersama Dandim 0204 Pimpin Apel, ini Tujuan Nya !

Di lain sisi, salah seorang pengusaha berinisial(RH) yang mendanai pembangunan jembatan sementara itu mengaku kecewa dengan kecerobohan pihak Dinas PUPR Deli Serdang, akibat kecerobohan yang mereka perbuat seluruh aktivitas perekonomian masyarakat Desa Tanjung Rejo Percut Seituan terputus.

Tidak hanya itu beberapa anak sekolah juga tidak dapat masuk sekolah seperti biasa akibat terputusnya jembatan yang menjadi satu satunya akses menuju Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Seituan.

Baca juga:  Rapat Internal Pengamanan Rutan Kabanjahe, KA Rutan: Solit Komitmen dan Kompak

Tak hanya anak sekolah yang tidak bisa melintas, Ribuan warga yang sehari hari belalu lalang di lokasi jembatan tersebut pun harus kecewa karena tidak bisa melintas untuk bekerja dan bertani.

Masyarakat berharap pemerintahan Deliserdang melalui Dinas PUPR Deliserdang segera bertanggung jawab untuk kembali memperbaiki jembatan tersebut agar seluruh aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal. (A70)

Berita Terpopuler

Polda Sumut Buru Bos Judi Online Terbesar, Kabid Humas Polda Sumut: Ada 36 Lokasi yang kita Lakukan Penindakan

MEDAN | Matapenanews.id- Polda Sumut bersama Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan dan Polresta Deli Serang selama sembilan hari mengungkap berbagai kasus tindak perjudian bahkan...

Polri Angkat Bicara soal Pengacara Brigadir J Tak Diizinkan Ikuti Rekonstruksi

JAKARTA | Matapenanews.id- Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi angkat bicara mengenai protes pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak...

Keren,,, Karang Taruna Linawan Gelar Upacara HUT RI ke-77 di Pantai Pasir Putih

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- Tradisi upacara bendera dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) secara umum dilakukan di Lapangan ataupun...

Wartawan Manado Alami Pencurian, Pelaku Gunakan Modus Menabrakan Diri di Jalanan Kota

SULUT, MANADO | Mata Pena News - Gunady Mondo (43) Seorang wartawan yang bertugas di kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), menjadi korban tindakan kriminal...

2 Siswa Prakerin SMK CAS Merasa Senang Bertugas di Disdukcapil

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- Praktek Kerja Industri (Prakerin) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia usaha atau industri yang relevab dengan...

Terima Santunan JKM Program BERKAH 42 Juta, Ahli Waris Menangis Haru

BOLSEL, SULUT | Matapenanews.id- BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada keluarga Almarhum Ahmat Husain di Desa Salongo, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang...
Berita terbaru
Berita Terkait