SULUT, Bolsel | Matapenanews.co.id- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Optimalisasi Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPPK) dan Refleksi Implementasi Kurikulum Merdeka di Satuan Pendidikan Jenjang SD dan SMP. Senin, (14/10/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Aryaduta Manado ini diketahui akan berlangsung sampai pada 17 Oktober 2024.
Terlihat, Pjs. Bupati Bolsel Tahlis Gallang, S.Ip., MM membuka secara resmi acara tersebut.
Dalam sambutannya, Pjs Bupati Tahlis Gallang mengatakan bahwa langkah cepat Disdikbud dalam peningkatan kapasitas TPPPK di satuan pendidikan patut diberikan apresiasi.
“Ini merupakan komitmen dan kepedulian Pemerintah Daerah (Pemda) dalam memberikan kondisi dilingkungan pendidikan yang aman, nyaman dan menyenangkan, langkah ini patut diberikan apreasi,” ujarnya.
Dikatakannya lebih lanjut, jika dirinya merasa prihatin melihat kasus kekerasan di Bolsel seberas 80 persen adalah kekerasan seksual.
“Kekerasan seksual ini melibatkan anak-anak, tentunya hal ini sunguh memprihatinkan dan seharusnya menjadi perhatian khusus di lingkungan satuan pendidikan,” lanjutnya.
Tahlis Gallang mengatakan bahwa diadakannya kegiatan tersebut bukan hanya sampai pada akhir kegiatan akan tetapi harus di implementasikan dalam keseharian di satuan pendidikan.
“terkait dengan dikeluarkannya Permendikbudristek nomor 24 tabun 2023 Disdikbud Bolsel terus berinovasi namun saya berharap semua yang bapak ibu dapat dalam kegiatan ini harus di implementasikan di sekolah masing-masing,” kata Tahlis.
Sebelum mengakhiri sambutannya, tak lupa ia memberikan semangat kepada peserta Bimtek.
“Tetap semangat Bapak ibu dan saya pun berharap bapak ibu tidak melewatkan materi-materi yang akan dibeikan oleh narasumber,” pungkasnya.
Peserta yang mengikuti Kegiatan ini mengundang Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan sebanyak 376 orang yang melibatkan unsur Kepsek, Tenaga Pendidik, Komite dan Orang Tua Murid.
Tujuan dari Bimtek ini meningkatkan kualitas TPPK di satuan pendidikan. Bukan hanya pada diri masing-masing namun bisa menciptakan kondisi lingkungan yg ramah, aman, inklusiv dan berkebhinekaan.
Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala BPMP Sulut, Kepala BGP Sulut, Kasat Reskrim Polres Bolsel, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Pusat Penguatan Karakter Kemdikbudristek, kepala OPD, Camat, Kabag dan Pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel. (Fauzan/Advertorial)